cara menyeduh kopi yang baik

Setelah minum kopi begitu lama. lama sekali bahkan. kerna hampir tak pernah kosong stok kopi saya di rumah. baru tahu saya, menyeduh kopi itu ribet, ditail, cermat ,tajam, tangkas atau apalagi sebutannnya yang spesifik tentu saja harus santai dan tenang membuatnya.

tapi itulah kopi cyin. ceritanya tak ada habis. ibarat menimba ilmu, belajarlah dari kopi. dari proses tanam, menyangrai sampai menyeduhnya. ada banyak macam dan caranya. cuma yang namanya citarasa memang kembali kepada si pemilik selera.



saya hanya mampu bercerita di tahapan seduh kopi. ini adalah tahapan terakhir yang paling sederhana. sederhana tapi rumitnya bukan kepalang. seduh atau brewing, tidak sekadar menuang kopi lalu disaring melalui air panas atau mendidih. ukurannya ada cyin. salah ukuran rasa bisa berbeda.

kalau anda youtubers, carilah Tetsuya, si pembuat kopi handal dari Jepang yang memperkenalkan V60. ini adalah saringan kecil yang normalnya untuk satu cangkir kopi. menyeduh dengan menggunakan saringan v60 ini setidaknya membutuhkan alat grinder-penggilingan, kettle atau cerek dengan leher angsa plus pengukur suhu, timbangan digital serta serve-cerek terakhir sebelum dituangkan sebagai kopi.

saya pakai biji kopi acak aja, dengan timbangan 15 gram. Pakai air panas dengan suhu 90 derajat, siapkan V60 serta cereknya. masukkan air panas ke dalam ketel, lihat suhunya sampai 90 derajat. lalu tuangkkan di kettle leher angsa. Ingat, air yang dituangkan dari kettle leher angsa jangan terputus dengan jeda 30 detik setelah seduhan pertama sebanyak 30 gram atau 30 milli. Setelah itu ke 80 ml, jeda 5 detik. setelah itu ke 150 milli. jeda 5 detik lagi. Untuk seduhan terakhir ke 195 milli tuangan air panas boleh di tengah tanpa harus dituang memutar seperti tahapan sebelumnya.

begitulah menyeduh kopi yang baik, kata barista-barista super..









Comments

Popular posts from this blog

Pertanyaan-pertanyaan tentang: Apakah Para Blogger Sudah Mati?

Tjoen Tek Kie Nama Toko Obat Kuno di Jalan Sulawesi

Thoeng dan Pecinan di Makassar