Posts

Showing posts from April, 2010

sebuah protes

sebuah protes dalam diri, yang saya panggil kawan itu terus berontak untuk menulis. kawan saya itu, juga memanggil saya dengan panggilan kawan. dia berkata pelan, tapi saya masih bisa mendengarkan keluhannya yang perlahan meredup. "Kawan.. benamkan dalam dirimu kalau janji itu adalah utang. kau tau kawan, utang itu harus dibayar. sudah berapa lama kau berjanji kepada saya, jikalau pulang kau akan menulis untukku, tapi telah lewat berapa minggu kau tak menggubris," kata kawan saya itu pelan. dan saya hanya maklum menjawab seadanya. memang utang yang paling mudah saya ingkari adalah utang kepada diri sendiri. apalagi berutang kepada kawan saya yang protes itu, paling sering saya ingkari. "Kau tahu kawan, apa sebab saya tak lagi sering membaca buku ? supaya saya bisa melupakanmu," jawab saya dengan gusar berbisik pelan kepada kawan yang protes ini. tapi dalam hati, saya selalu berujar agar kau tenang saja kawan. seberapa pun utang yang pernah saya ucap untuk kau, suat...