sastra jelata
aku bukan pujangga yang pandai memainkan kata dan metafora tak tahu mengurut kalimat secantik si empunya tak pernah liat kamus bahasa indonesia juga tak paham metafora aneh yang bisa ngawur jadi hiperbola salahsalah jadi tiang parabola aku hanya jelata yang melata di perhentian sajak atas nama pemilik terkenal dan terpampang di dinding koran tapi bukankah jelata juga punya dunia kecil tempat berdongeng tanpa harus latah dengan metafora jelata hanya jelajah mencari bentuk maka jelata kita kaya dengan sastra